Kolaborasi Masyarakat Digital

Kolaborasi adalah bentuk kerja sama, interaksi atau kompromi beberapa elemen yang terkait baik secara individu, lembaga dan atau pihak-pihak yang terlibat secara langsung dan tidak langsung yang menerima akibat dan manfaat. Masyarakat digital adalah masyarakat yang struktur sosialnya dihubungkan denganjaringan mikro-elektronik berbasis informasi digital dan teknologi komunikasi. Masyarakat digital identik dengan kebiasaan interaksi dengan media baru melalui konsep metode baru dalam berkomunikasi di dunia digital dan memungkinkan orang-orang dari kelompok-kelompok kecil berkumpul secara online, berbagi, menjual, dan menukar barang serta informasi. 


Masyarakat digital memiliki tingkatan tersendiri yakni digital citizenship, digital lifestyle, dan digital commerce. Maka kolaborasi masyarakat digital adalah platform kolaborasi online yang membuat pengguna lebih mudah dalam berkolaborasi melalui audio, foto ataupun video dari mana pun dengan efektif, nyaman dan aman. 

Karena adanya masa pandemi COVID-19, ilmu pengetahuan dan teknologi di dorong untuk lebih kolaboratif dan bersinergi antar berbagai disiplin ilmu. Semenjak masa pandemi, tingkatan kolaborasi di masyarakat digital teruslah meningkat. Lebih banyak kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat, dilakukanmelalui platform media sosial seperti Instagram, Line, Facebook, Discord, dan Messenger juga platform video conference atau teleconference seperti aplikasi Zoom, Google Meet, Microsoft Teams dan Lifesize. Oleh karena itu kemampuan literasi digital yang baik perlu dimiliki oleh masyarakat Indonesia secara luas, agar tidak mudah terkena dan terpengaruhi dampak buruk dari perkembangan teknologi seperti adanya hoax, banyaknya penipuan dan penyebaran banyak informasi palsu. 

 



Dengan dunia yang berkembang menuju era digital seperti saat ini, masyarakat juga dituntut untuk beradaptasi dan mengikuti perubahan yang ada. Salah satu hal yang harus dikuasai, adalah kemampuan berkolaborasi. Perkembangan teknologi yang akhir-akhir ini berkembang dengan sangat cepat mengakibatkan transformasi digital masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan, baik sosial maupun budaya. Era digital menghasilkan peluang juga tantangan baru yang harus bisa disikapi dengan bijak oleh masyarakat. 

 

Contoh kolaborasi masyarakat digital: 

·    E-Mail: Sistem kolaboratif melalui perangkat elektronik yang memungkinkan pengguna untuk bertukar pesan dan informasi secara online melalui komputer, tablet, atau smartphone. Pengguna menggunakan E-mail untuk topik yang berhubungan dengan pekerjaan dan berkomunikasi. Sebuah ketergantungan yang besar ditempatkan pada email untuk berkomunikasi, jika tidak dibuka selamaberhari-hari pesan yang diterima bisa tidak terbaca. Mengadaptasi alat-alat digital seperti mencatat aplikasi dan daftar tugas untuk meningkatkan alur kerja produktivitas mungkin sulit dipertahankan dalam jangka panjang. Contoh penyedia email adalah Gmail, Comcast, dan Outlook.

·    Sosial Media: Jaringan Media Sosial memupuk kolaborasi serta mengelola dan berbagi pengetahuan antara teman sebaya dan kelompok yang berkepentingan. Partisipasi dalam jaringan ini membangun kepercayaan di antara sesama yang mengarah pada berbagi ide secara terbuka. Berita dan informasi dapat menjadi aktivitas yang difilter melalui langganan yang memungkinkan pengguna untuk fokus pada minat mereka, bukan menerima informasi secara pasif. Acara, kegiatan, file dan diskusi dapat dicari dan disajikan dengan berurutan. Platform seperti Facebook, Twitter dan Instagram menyatukan pengguna dengan menghubungkan mereka di internet.

·    Wiki: adalah situs web yang mengizinkan modifikasi kolaboratif atas konten dan strukturnya langsung dari browser web. Dalam wiki biasa, teks ditulis menggunakan bahasa markup yang disederhanakan (dikenal sebagai "markup wiki"), dan sering kali diedit dengan bantuan editor teks kaya. Sebuah wiki dijalankan menggunakan perangkat lunak wiki, atau dikenal sebagai mesin wiki. Ada lusinan mesin wiki berbeda yang digunakan, baik yang berdiri sendiri maupun bagian dari perangkat lunak lain, seperti sistem pelacakan kutu. Beberapa mesin wiki bersifat open source, sedangkan yang lainnya berpemilik.

 

Manfaat kolaborasi masyarakat digital:

·      Banyak ide-ide yang inovatif bermunculan

·      Masyarakat menjadi lebih kolaboratif dan mau bekerjasama

·      Meningkatkan tingkat produktivitas

·      Memudahkan masyarakat untuk berkomunikasi dan mengerjakan sesuatu bersama-sama dari tempat berbeda

·      Informasi menjasi lebih banyak dan lebih mudah diakses oleh masyarakat

 




 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengalaman Mengikuti PTM di SMP Labschool Jakarta

RANGKUMAN BAB 1 BTIK: OPERASI DASAR KOMPUTER- ATHAYERIS SALSABILA INDARSO - 7F - 08

Etis Bermedia Digital - Waspadai Konten Negatif